Home KOMUNITAS BANYAK HARAPAN DI SEMINAR PENGEMBANGAN EKONOMI BERBASIS MASJID DAN PESANTREN

BANYAK HARAPAN DI SEMINAR PENGEMBANGAN EKONOMI BERBASIS MASJID DAN PESANTREN

8 min read
0
0
1,828

Rizqi Anfanni Fahmi, salah satu pembicara di seminar “Peran PT Pertamina RU IV Cilacap dalam Pemberdayaan UMKM di Cilacap” (Case: Pengembangan Ekonomi Berbasis Masjid dan Pesantren)”.

CILACAP, JAWA TENGAH – MAJALAHSUKSES.COM. Kamis (17/1) lalu menjadi hari yang istimewa khususnya bagi para aktivis di lingkungan pondok pesantren dan masjid di wilayah Cilacap. Dukungan di bidang ekonomi, lebih tepatnya UKM datang dari Yayasan Islamic Center al-Munawarrah yang bekerjasama dengan PT. Pertamina RU IV Cilacap.

Dukungan tersebut dalam bentuk edukasi dan sosialisasi melalui seminar di Hotel Griya Patra bertajuk “Peran PT Pertamina RU IV Cilacap dalam Pemberdayaan UMKM di Cilacap” (Case: Pengembangan Ekonomi Berbasis Masjid dan Pesantren)”.

Sekitar 200 orang peserta merupakan para pengurus masjid,
pondok pesantren, ormas Islam, panti asuhan, lembaga amil zakat dan instansi
terkait serta UKM binaan Pertamina RU IV Cilacap.

Ketua Panitia Hasan Makarim mengatakan dlam sambutannya,
bahwa kegiatan ini digelar untuk membangkitkan ekonomi usaha kecil menengah
berbasis pondok pesantren, masjid, panti asuhan, lembaga amil zakat agar
bangkit secara ekonomi, bisa mengembangkan usahanya, sehingga bisa lebih maju
dan berdaya.

“Kami ingin setelah ini ada perubahan nasib ekonomi,
terutama mereka yang memiliki komunitas pondok pesantren, sehingga mereka tidak
hanya beribadah saja, tetapi juga harus bangkit untuk memenuhi kebutuhan
mereka,” ungkapnya.

General Manager Pertamina RU IV Cilacap, Djoko Priyono dalam sambutannya mengatakan bahwa PT Pertamina (Persero) menyelenggarakan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan dengan laba Pertamina yang disisihkan sebesar 1-2% setiap tahunnya.

Menurutnya, pemberdayaan terhadap UKM ini menjadi satu
kegiatan CSR dari perusahan minyak ini. Selama ini pemberdayaan ekonomi
masyarakat bukan hanya pada UMKM mitra binaan RU IV Cilacap saja, tetapi saat
ini sudah merambah ke pondok pesantren.

Sekitar 200 orang peserta antusias menyimak seluruh materi yang dipaparkan para pembicara.

Wakil Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rahman yang hadir dan
membuka kegiatan tersebut mengapresiasi atas digelarnya pelatihan terhadap UKM
di Cilacap. Terutama bagi para pengurus masjid dan pondok pesantren, sehingga
bisa menjadikan umat muslim bisa berdaya melalui UMKM.

Ia pun menyampaikan terima kasih serta penghargaan yang
setingi-tingginya kepada Pertamina RU IV Cilacap. Menurutnya, Pertamina telah
banyak membantu dan berperan aktif dalam memberdayakan masyarakat Cilacap
melalui banyak program CSR. Ia juga berharap program-program yang sudah
bergulir tetap dipertahankan dan dikembangkan.

“Tiga harapan yang kami sampaikan yaitu ajari kami pelaku UMKM untuk memproduksi, setelah  bisa memproduksi jangan tinggal pergi kami, bantulah kami agar mampu bersaing mulai dari kemasannya. Selanjutnya bantu kami di marketing baik secara konvensional melalui showroom, pameran atau  memanfaatkan berjualan di dunia online, atau e-commerce,” harapnya.

Bupati Cilacap (tengah) bersama Ustadz Hasan Makarim (Yayasan Islamic Center al-Munawarrah), Djoko Priyono (GM Pertamina RU IV Cilacap), Suhajar (Polisi Militer), Laode Syarifuddin Mursali (Manager Commrel Pertamina RU IV Cilacap)

Dalam seminar tersebut dihadirkan beberapa narasumber, di
antaranya adalah seorang Akademisi dan Peneliti UII Rizqi Anfanni Fahmi, M.E
yang membawakan materi “MASJID, PESANTREN, DAN PASAR: BERSAMA UNTUK BERDAYA”,
Akademisi dan Praktisi Lembaga Keuangan Syariah Alfalisyado mempresentasikan
materi “PENGEMBANGAN UMKM MELALUI SINERGI MULTI SEKTORAL”.

Dan juga Ketua Paguyuban UKM Kabupaten Cilacap Erna Juliana, dan Unit Manager Communication Relation & CSR Pertamina RU IV Cilacap Laode Syarifuddin Mursali.

Acara berlangsung khidmat dengan peserta yang antusias untuk
menyimak setiap materi yang disampaikan oleh pembicara. Banyak yang tercerahkan
mengenai banyaknya potensi di lingkungan masjid maupun pondok pesantren. Terutama
potensi ekonomi.

(Teks & foto: Telson Hardani)

Comments

comments

Load More Related Articles
Load More By Majalah Sukses
Load More In KOMUNITAS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Also

Malini Kopi, dari Lokalisasi Menjadi Warung Kopi

Tweet MADIUN, JAWA TIMUR – MAJALAHSUKSES.COM. Sebuah transformasi luar biasa dilakukan ole…