Teks: Telson Hardani Foto: Dok. NBM
CILACAP, JAWA TENGAH – MAJALAH SUKSES. Jaman sudah semakin maju. Teknologi terus berkembang. Mau tidak mau, suka tidak suka, perubahan pasti terjadi. Semua harus bisa mengikuti perkembangan jaman.
Sekarang jaman yang serba digital atau online. Jaman yang penuh kepraktisan. Dalam dunia bisnis pun demikian. Para penyedia produk baik berupa fisik maupun jasa pun harus mengikutinya agar bisa terus eksis dan berkembang.
Sadar akan hal itu, Deni, warga Adipala Cilacap yang melayani jasa pijat pun turut dengan nama NGUDI BERKAH MASSAGE memanfaatkan teknologi internet untuk memasarkan produknya.
Ia mengandalkan iklan gratis dengan membuat fan page facebook dengan akun Pijat Panggilan Cilacap dan blog www.pijatcilacaponline.blogspot.com. Juga ada instagramnya @pijatcilacap.
Di facebook dan blog tersebut, tersedi kontak yang bisa dihubungi. “Jadi, yang membutuhkan pijat cukup order ke kami melalui SMS atau pesan whatsapp ke nomer 0857.1333.4448. Tinggal atur waktu dan kirim alamat lengkapnya. Kami akan datang. Istilahnya home service” kata Deni.
“Pijatnya baik-baik ya, khusus laki-laki. Hehe..” tambahnya seraya bilang bahwa tarifnya cukup Rp.50.000,-/jam( pagi – sore) dan Rp. 65.000,- jam (malam). Sedangkan areanya meliputi Cilacap kota. Di luar wilayah tersebut dikenakan tambahan biaya transportasi.
Selain praktis cukup order lewat layanan pesan singkat, waktunya juga lebih fleksibel. Bisa diatur mau pagi, siang, sore atau malam.
Terapisnya laki-laki, masih muda, sehat, profesional dan ramah.
Sementara masih satu orang yaitu Deni yang belum lama mulai kembali membuka layanan pijat setelah dulu menimba pengalaman di Bandung dan Jakarta.
Untuk order ditangani oleh admin cewek. Namun tetap, layanan sementara baru khusus untuk laki-laki saja. Untuk perempuan mungkin segera menyusul setelah nanti dapat terapisnya.
Selain pijat, juga melayani kerikan. Karena menurutnya, seringkali dijumpai ketika badan pasien pegal-pegal dalam tempo lama tak kunjung sembuh, ternyata ada faktor masuk angin juga.
“Seperti contoh beberapa waktu lalu, seorang pasien asal Jakarta yang sedang berkunjung ke Cilacap mengeluh sakit punggung sudah lama. Setelah saya cek, lalu saya kerik dan pijit. Ternyata langsung sangat terasa enaknya. Sakit berkurang jauh. Dan besoknya sebelum kembali ke Jakarta, kembali saya pijit agar lebih maksimal. Alhamdulillah, beliau puas” ceritanya kepada Majalah Sukses.
Mas, pijit dong…
